Minggu, 09 September 2012

Beranjak Dewasa

Bayiku..





Aku yang belum tahu pahit getir manis kehidupan,
Hanya bisa menangis saat lapar, haus..
Namun,
Kini aku tak pernah lagi menangis, 
tak pernah lagi digendong...








Waktu TK






 Ini aku sewaktu lulus TK, dan mulai mengenal kehidupan  sekitar lebih dalam... Yang dulunya hanya enjoy bermain dengan teman dan keluarga.. Lalu harus meneruskan pendidikan di bangku sekolah dasar.. :D







Semasa SD bersama Candra

                                                                      

         
                                                     
Akupun mulai menikmati dunia sekolahku,
berangkat dan pulang sekolah bersama adikku,
selalu berbagi dengan adikku, 
meski bertengkar sudah menjadi kebiasaan yang
membuat ayah dan ibuku marah,,,
hahahha,, celoteh masa kecilku,,













Bersama sahabat tercinta



Masa SMP.ku pun tibaa...
Masa dimana aku mengenal banyak sahabat,
memiliki teman dekat, mulai merasakan hidup dengan hati, mulai mengerti perputaran roda kehidupan, mengerti sakitnya perpisahan, mengerti rindunya dalam pertemanan, mulai merajut asa, melangkahi rancangan kehidupan tuk menuai cita..







Masa SMK ku pun tiba..

Masa dimana mengerti cinta, pengorbanan, persahabatan, sulitnya mencari uang, bersaing memperoleh masa depan, bergejolak seakaan menggodhogku tuk jadi seseorang yang lebih baik ke depan.
Ribuan cerita, berkali-kali terjatuh, tersungkur, bangkit, tertawa, berhasil, gagal, menghiasi perjalanan hidup yang tak mudah itu.
Harapan, doa tiada hentinya ku haturkan pada Yang Kuasa tuk lagi-lagi menentukan langkah tuk hadapi masa depan nanti.






Hingga takdir telah menggariskan
Aku diterima kuliah di salah satu universitas di Jogja
Aku pergi dengan sejuta harapku dan orang tuaku
Aku pergi tuk menghilangkan tangis ortuku  karena ulahku
Aku pergi tuk meriah cita yang akan ku persembahkan untuk orangtuaku

Dan kini usia dengan perlahan membawaku pergi dari kehidupan remajaku
Menjadi seorang yang harus mengerti tanggung jawab
Menjadi seorang yang harus membantu kehidupan keluarganya
Menjadi seorang yang bijak dalam hidupnya
Menjadi seorang yang sukses untuk dirinya dan keluarganya



Doaku tetap kuhaturkan pada Yang Kuasa
Diusia yang mulai beranjak dewasa
Agar berkah dan ridhoNya tetap tercurah 
Dan selalu dalam lindunganNya..
Aminn...



Terima kasih pula aku ucapkan kepada semuaaaa saahaabaatt kuuuu... kaliaann selaluuu dihatikuuuu,, Aku tansah tresna marang sliramu, kanca-kancaku... 









Semangat Tanpa Batas,,eRTe RoLas..

 



















Tak ku sangka..
Tetes keringat yang telah bercucuran
Kobaran semangat yang tak kunjung padam
Segala hal yang telah diupayakan
Siang malam sampai tak terhiraukan

Semua yang kita lakukan membentuk lingkaran kebersamaan..
Membentuk tawa bersama, merangkai jerit kata bersama,
Melukis asa dan doa bersama
Meski tak dipungkiri gesekan itu tetap ada
Berselisih paham, saling menyalahkan
Hal yang seakan menggugurkan semangat kebersamaan
Seakan meluluhlantakkan keyakinan kesuksesan kita

Namun, bukan kegagalan yang kita dapatkan
Keberhasilan akan cita bersama tlah terwujud
Gesekan, perselisihan bukanlah halangan bagi kita
Karena semangat kita, karena kebersamaan kita

Karena satu yang selalu kita jaga, SEMANGAT TANPA BATAS










 









#spesial persembahan untuk sahabat yang ada di RT 12 Bendo Pakisaji Malang Jatim....  
jangan pernah padamkan semangat itu.. :D

Minggu, 20 Mei 2012

Tawaku saat itu dan tawaku kini..

senyum yang masih ceriaa...
tawanya masih lepas...
hatinya selalu berbunga-bunga...
indahnya masa ini,
masa tanpa tumpukan beban yang membayangi
tak pernah tahu luka, pedih, ikhlas, kecewa
yang ada hanya tawa yang membuat orang tua lega
yang ada hanya support dan ketekunan tuk meraih cita

ella...
bukan gadis kecil yang seperti dulu
tawanya tak selalu tawa karena suka
tangisnya tak selalu tangis karena luka
begitu berwarna lika-liku hidupnya
tawa, tangis, sedih, haru, perih, suka, kecewa, ikhlas
selalu menjadi bumbu-bumbu disetiap langkahnya

hingga kini ia mulai beranjak dari masa remajanya
mulai memasuki masa sebagai orang dewasa
tak hanya satu dua lakon hidup yang telah dilakoninya
semoga telah cukup menjadi bekal untuk meraih cita
untuk beralih menjadi insan yang lebih baik lagi
untuk menjadi insan yang mampu selalu membuat tawa bahagia orang disekitarnya
meski rupa dan hatinya tak selalu sama...



 

Sabtu, 12 Mei 2012

Bayanganmu Keterpurukanku

Bayanganmu tak kunjung lenyap jua dalam anganku
Namun asaku selalu berusaha melenyapkan bayanganmu
Meski tak mungkin bersih dalam pelenyapan itu
Aku hanya ingin tak terusik lagi
Kau memang tak mengusik raga ini
Namun jiwa seakan gila karenamu
Hingga tak bisa lagi ku kenali rasa yang ada dalam hati sendiri
Auramu sungguh luar biasa
Luar biasa mencarut marutkan hidup ini
Membuat tertatihnya hidup lebih jauh lagi

Aku sadar
Sakit ini tak hanya aku yang rasakan
Pedih itu juga pasti kau alami
Tidak kah kau mau sudahi semua ini
Pergilah bersama bayanganmu dari hidup ku
Pergi tuk menggapai pelangi kembali
Pergi tuk kebahagiaanmu dan senyumku
Menyudahi tangis batinku


Kamis, 12 April 2012

Cahaya Baruku

Alam begitu tenang
Saat anging belum berhembus kencang
Matahari yang belum pancarkan sinarnya
Kesejukan yang masih terasa, bersama kicau burung yang riuh
Hati yang gelisah kini kian tenang
Terdiam menyadari hidup yang sedikit tak terarah, hati yang sering gundah
Terpaku merenung untuk lebih baik jalani hidup ini
Ayo Bangun!! Beban itu telah hilang
Apalagi yang membebani pikiran ini
sudah tak ada lagi kan..?
Tatap titik cahaya lurus di depan
Lupakan beban yang pernah tinggal dalam benak ini
Kini tiada lagi..!!
Hidupku bukan untuk masa itu
Hidupku untuk membuka cahaya-cahaya baru
Cahaya-cahaya kehidupan yang terus berjalan lurus kedepan
Sekarang, mulailah dengan sedikit menarik bibir ini
Tersenyum menyambut warna-warna baru dalam cahaya di depan itu...


Di pagi hari , disebuah tempat baru... Keep Spiritt aLL...

Senin, 09 April 2012

Sepenggal Goresanku....


Begitu indahnya dulu
Begitu sempurna cerita kita
Kau menyayangiku tanpa henti
Begitu liku cerita kita
Sedang aku tersipu malu 
Saat ingin mengatakan aku pun sayang kamu
Hingga kita bersama 
Sampai pula pada ukiran harapan bersama, hingga nanti senja
Namun...
Sampai hati kau berubah
Sampai hati kau buat aku seperti patung, dalam ruang gelap yang tertutup rapat
Sampai melirikkan mata, untuk sesuatu yang penting dalam hidupku pun aku tak mampu
Hingga kau buat guratan luka yang begitu dalam
Tak mungkin begitu saja menutup lubang guratan pedih itu
Meninggalkanmu memang melanggar janjiku
Tapi apa daya, kau keraskan hati yang begitu lunak nan lembut itu
Maafkan aku, dengan rintihanku aku pun harus meninggalkanmu
Melupakan janji bersama, harapan senja kita
Menorehkan guratan yang tak dangkal juga di hatimu
Bukan aku ingin membalas rasa itu
Karena hati ini tak lagi sanggup merasakan pedih itu
Ku berharap...
Cahaya kebahagian kan menyambut kita di ujung sana
Meski dengan bahagia yang masing-masing

Baik-baik ya.. semoga Tuhan selalu melimpahkan kesehatan dan kemuliaan bagimu..